Saturday, September 20, 2008

Nokia N96 Akhirnya Datang Jua


TEMPO Interaktif, Jakarta:Gedung Graha Nokia Bimasakti di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis sore pekan lalu, penuh sesak oleh para tamu undangan acara Premiere Launching Nokia N96. Mereka "tumplek-blek" di ruang utama, yang dijadikan ruang pamer vendor telepon seluler terkemuka itu.Tak cuma mengikuti acara lalu pulang. Sebagian dari para undangan bahkan langsung membeli produk anyar itu. Pria, wanita, tua maupun muda, rela merogoh kocek dalam-dalam (sekitar Rp 8,1 juta) untuk memboyong pulang ponsel ini."Mereka ini yang sudah inden sebelumnya," ujar Legi Sugianto, Product Marketing Manager PT Nokia Indonesia. N96 memang salah satu produk primadona Nokia. Dinanti-nanti sejak diperkenalkan pada Februari lalu, ponsel ini akhirnya hadir juga di Indonesia.Nokia N96 adalah penerus seri N95 yang diluncurkan tahun lalu. Sebelumnya, Nokia N95--yang terjual lebih dari 7 juta unit di seluruh dunia--menjadi ikon Nokia untuk menyediakan konvergensi antara mobilitas dan pemakaian Internet.Kini, N96 hadir dengan berbagai fitur yang merupakan pengembangan dari N95. Kelebihan N96 dari pendahulunya itu antara lain memori internalnya hingga 16 gigabita, lebih besar ketimbang N95 yang cuma 8 gigabita. "Baterainya juga lebih tahan lama," kata Legi.Baterai N96 mampu memutar video 5 jam nonstop. Adapun N95 hanya 3 jam. Chip-set pemutar musiknya juga jauh lebih baik. Untuk format video, N96 bisa memutar file WMV.Selain itu, jika ingin melacak lokasi dengan mengaktifkan fitur GPS, pengguna tidak perlu membuka slider. "Kalau N95 harus dibuka dulu slider-nya," ujarnya. Dengan kelebihan itu, tak mengherankan jika pada hari pertama pemasarannya di Indonesia, N96 langsung laris manis.Menurut Manajer Produk Nokia Indonesia Dominikus Susanto, ponsel berdesain slide (geser) ini juga sudah dioptimalkan untuk perangkat hiburan berbasis video. "Targetnya adalah para technology leader yang butuh semua fitur ultimate terbaik di kelasnya," ujarnya di Jakarta akhir bulan lalu.Seperti N95, Nokia N96 juga dijuluki "komputer multimedia". Julukan ini sepertinya wajar, karena kemampuannya menyimpan hingga 10 ribu lagu atau setara dengan memori 40 jam video. Untuk melengkapi julukan itu, ponsel ini juga dibekali penangkap siaran televisi digital atau DBV-H plus speaker stereo 3D.Layar 2,8 incinya bisa digeser ke atas-ke bawah dengan dudukan, juga ada kamera 5 megapiksel. N96 pun dilengkapi perekam klip video berkualitas DVD dan pemutar video berformat MPEG4/Windows Media Video/Flash.Dari segi desain, N96 tampak seperti perpaduan N95 dan N81, tapi lebih ramping daripada N95. Lapisan N96 juga lebih glossy--licin dan mengkilat---ketimbang N95. Rel slider di sekeliling keypad--seperti pada N95--juga "dilenyapkan". Adapun tombol keypad dari bahan karet diganti tombol backlit.Meski bukan jenis layar sentuh, N96 sempat pula disebut-sebut sebagai "pembunuh" iPhone karena kelengkapan fiturnya itu. Namun, Legi membantah hal itu. Menurut dia, spesifikasi ponsel ini jelas berbeda dengan iPhone. "Jadi, kami memang tidak head-to-head (berhadapan) dengan iPhone," katanya.
DIMAS KARTIKA CANDRASpesifikasi:Jaringan: GSM 850/900/1.800/1.900, HSDPA 2.100/900Dimensi: 103 x 55 x 18 mmBerat: 125 grLayar: TFT 16 juta warna, 240 x 320 piksel, 2,8 inciMemori: internal 16GB; eksternal micro-SD sampai 8 GB; 128 MB RAM 256 MB memory storage; CPU Dual ARM 9 264 MHzFitur lain: SMS, MMS, e-mail, instant messaging, games, kamera 5MP, built-in GPS receiver, fungsi A-GPS, DVB-H TV broadcast receiver, Java MIDP 2.0, pemutar musik, 3,5 mm audio output jack, TV-out, stereo FM radio, organizer, office document viewer, T9, push to talk, dan voice dial/memoBaterai: Li-Ion 950 mAh, waktu bicara 3 jam 40 menit; siaga 220 jamHarga: Rp 8 jutaan

Tuesday, September 16, 2008

SBY: Tak Perlu Panik akan Kembali ke Ekonomi Tahun 1997


Jakarta - Perekonomian Amerika Serikat (AS) sedang 'flu' dan virusnya menyebar kemana-mana. Presiden SBY meminta masyarakat tidak panik dan cemas bahwa perekonomian Indonesia akan kembali ke tahun 1997, saat dilanda krisis moneter."Kita nggak perlu panik dan cemas seolah akan kembali ke situasi tahun 1997. Ekonomi kita dalam keadaan baik dan terkelola meski gejolak global membawa dampak ke ekonomi nasional," kata Presiden saat pembukaan sidang kabinet di Istana Negara, Jakarta, Selasa (16/9/2008).Presiden pun menjelaskan, gejolak perekonomian internasional kini dipicu oleh krisis keuangan perumahan di AS. Berapa banyak negara yang terkena dampak dan berapa lama situasi ini berlangsung, menurut presiden belum ada yang bisa meramal."Tapi gejolak yang belakangan ini menyadarkan kita bahwa masih berlanjutnya gonjang-ganjing ekonomi AS. AS adalah salah satu sentral dalam ekonomi dunia, kalau dia kena flu tularannya bisa kemana-mana menembus seluruh penjuru dunia," tambahnya.Pemerintah dan Bank Indonesia akan melakukan sinergi untuk mengambil solusi sebaik-baiknya. Pemerintah juga akan berkonsultasi dengan usaha skala besar dan bank-bank nasional agar mereka bisa terus menunjang stabilitas perekonomian."Kalau kita melakukan dengan tenang, antsipatif dan terukur, gejolak apapun mampu kita kelola baik. Kalau ada cost, misalnya di perbankan kita, itu sesuatu yang wajar dalam ganjang ganjing ekonomi. Tidak perlu kita khawati dampaknya tak bisa kita kelola," urainya.Presiden juga menekankan perlunya penjelasan ke publik agar mereka tidak panik. Menurut presiden, kepanikan itulah yang bisa memperburuk situasi."Makin dijelaskan langkah-langkah kita, mereka makin nyaman dan tahu bahwa pemerintahan bekerja," pungkas presiden.Sementara Gubernur BI Boediono mengatakan, BI saat ini akan terus memantau dan mencermati kondisi yang terjadi di AS. Namun Boediono meyakini kondisi perekonomian Indonesia masih cukup kuat."Bilamana perlu langkah khusus akan kita ambil, tapi sementara ini kita akan memantau. Ini ibarat naik perahu dimana laut bergejolak. Kita harus tenang mengendalikan perahu ini sebaik-baiknya biar gejolaknya berlalu. Intinya kapal kita cukup baik," ujarnya.